Imagem da lateral da busca
Limpa os float da busca
kode buku tamu milikmu
[ klik aja disini ] />

Manusia Laba-laba

Aksi Manusia Laba-laba
Sampai Atas, Serasa Mau Mati 


JAKARTA, FAJAR -- Alain Robert, 49, dikenal dengan sebutan The French Spiderman. Pria kelahiran Prancis ini dikenal di dunia karena kebisaannya memanjat gedung-gedung pencakar langit di banyak negara hanya dengan menggunakan tangan dan kakinya. Dia dengan lincah memanjat gedung seperti tokoh Spiderman dalam filmnya.

Kemarin, 25 Maret, daftar gedung yang berhasil ditaklukkan olehnya bertambah satu yakni Bakrie Tower yang terletak di Epicentrum, Kuningan, Jakarta Selatan. Robert berhasil memanjat gedung 50 lantai setinggi 215 meter itu dalam waktu 2,5 jam.

Pria yang sudah berhasil menaklukkan gedung Burj Khalifa setinggi 828 meter di Dubai itu memulai aksinya sekitar pukul 10.20 WIB. Saat sedang memanjat, Robert didampingi oleh beberapa petugas yang berada di gondola. Petugas ini mendampingi Robert selama dia memanjat hingga sampai puncak. Robert sendiri kali ini beraksi dengan menggunakan suction cups. Tubuhnya juga dijaga menggunakan tali pengaman.

Usai merampungkan aksinya, Robert menyempatkan diri untuk menceritakan pengalamannya dengan awak media. Raut mukanya terlihat lelah saat berjalan menuju ruang wawancara. Dia langsung duduk di kursi begitu naik stage. "Tadi saya sempat terjatuh dua kali. Tapi untungnya ada tali. Jadi saya tidak apa-apa. Aksi kali ini sangat melelahkan," katanya mengawali pembicaraan.

Saat memanjat tadi, dia sedikit terganggu dengan sinar matahari. Namun bukan itu yang menjadi masalah utama climbing kali ini. Yang menjadi sangat bermasalah buat dia adalah ketika harus menggunakan suction cups. Kata Robert, itu sangat melelahkan. "Sangat melelahkan climbing kali ini, karena saya nggak bisa pakai jari tangan dan kaki saja. Saya harus dibantu alat," jelasnya.

Sebenarnya pria yag sudah memanjat 130 gedung di dunia ini sudah menduga kalau aksi yang dilakukan untuk merayakan HUT ANTV ke XIX ini akan menguras tenaganya. Biasanya dia memanjat hanya menggunakan tangan kosong. Sementara kali ini harus menggunakan alat bantu. "Saya nggak pernah memanjat pakai suction cups. Saya lebih suka pakai jari saya. Tapi sayangnya saya tidak punya pilihan lain," ucapnya.

Dudi Hendrakusuma, presdir ANTV menjelaskan kalau Robert sebenarnya tidak mau menggunakan alat bantu dan pengamanan. "Alain Robert bilang kalau dia sudah pernah memanjat gedung yang tingginya empat kali Bakrie Tower dengan tangan kosong dan berhasil. Tapi di sini tidak bisa," jelasnya. Semuanya berkaitan dengan izin Kapolri yang baru diterima oleh pihak ANTV dua hari sebelum hari H. Aksi tersebut diperbolehkan dengan syarat menggunakan pengaman.

Robert pun tidak bisa mengabaikan itu. Beberapa waktu lalu dia juga pernah mencoba untuk memanjat sebuah gedung di Jakarta tapi dihentikan karena tidak menggunakan pengaman dan tanpa izin. "Saya sih sebenarnya tidak ada masalah dengan itu. Karena memang peraturannya begitu. Tapi tetap saja, saya lebih suka memanjat dengan jari tangan saya," kata pria yang 20 tahun hidupnya dihabiskan untuk menaklukkan gedung-gedung tinggi itu.

Itu sebabnya dia perlu waktu agak lama untuk mencapai puncak gedung Bakrie Tower. Beberapa kali dia berhenti untuk istirahat sejenak karena lelah. "Kalian tahu, begitu sampai di puncak, saya serasa mau mati. Capek sekali," katanya. Beberapa minggu lagi, Robert masih akan melanjutkan petualangannya dengan memanjat dua gedung di Dubai dan dua gedung di Prancis. "Saya masih akan terus memanjat gedung. Saya belum mau berhenti. 10 tahun lagi kalau masih mampu memanjat saya akan tetap memanjat," tegasnya.

| Free Bussines? |

Related Posts with Thumbnails

0 komentar:

Posting Komentar